WELCOME TO MY BLOG ALTOUGH MANY DISCUSS ABOUT LOVE STORY IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL

Jumat, 19 Oktober 2012

Kesempurnaan Itu Relatif


Seorang gadis remaja yang sangat cantik dan lembut. Dia adalah Meytania. Anak sma negeri 1 kuta utara atau istilah kerennya sakura shs. Nama maytania sendiri dibuat karna ia lahir bulan mei, tepatnya tanggal 22 mei 1997. Mey baru saja menduduki kelas 10.  Dia adalah anak bungsu dari 3 bersaudara. Kakaknya yang pertama bernama linda, seorang gadis yang sedang meranjak dewasa. Linda kuliah di universitas udayana atau istilah kerennya unud. Sedangkan kakak lakilakinya bernama danniel. Danniel bersekolah di sma negeri 4 denpasar. Mereka  dirumah hanya tinggal bertiga. Orang tua mereka lebih memilih tinggal di amerika. Alasannya karna pekerjaan. Mey sebenarnya anak yang sangat pintar. Tapi entah kenapa dia lebih memilih sekolah di luar daerah denpasar. Disekolahnya, mey mengikuti berbagai aktivitas. Salah satunya marching band dan english club.

Disekolah, maytania merupakan siswa yang popular. Baik dikalangan anak kelas 10, 11 bahkan 12. Bukan hanya karna fisiknya yang cantik, tapi juga sikapnya yang ramah dan sopan. Banyak yang mengangumi semua kelebihannya. Tapi,yang namanya manusia gak ada yang sempurna. Meytania mengidam penyakit yang dapat mengancam nyawanya. Dia mengidam penyakit kanker darah. Kedua kakaknya sudah mengetahui penyakitnya itu. Tetapi orang tua mereka sama sekali tidak mengetahuinya. Diam diam mereka membawa meytania berobat tanpa sepengetahuan orangtuanya. Temanteman mey pun tidak ada yang mengetahui selain kedua sahabat dekatnya yaitu Karen dan jasmine. Bagi mey, penyakit yang dideritanya sangat membebaninya. Saat dia sedang berkonsentrasi belajar, saat dia sedang latihan marcing band, bahkan saat dia sedang asik bercanda dengan teman temannya. Karna penyakitnya ini  juga, dia sampai saat ini belum pernah merasakan yang namanya pacaran. Itu bkn karna may gak ada yang naksir loh. Tapi karna dia takut penyakitnya akan membebankan perasaan orang yang dia sayang. Apalagi harus meninggalkannya. Sampai akhirnya mey tidak bisa menahan perasaannya. Perasaan yang, ah entahlah. Bisa dibilang suka, sayang, kagum, ataupun cinta.
rayhan ananda atau sering akrab dipanggil ray adalah murid baru disekolah mey. Dua bulan setelah mos, ray pindah ke sakura shs. Dulunya dia bersekolah di sma satu kuta atau istilah kerennya smansaku. Saat pertama ray memperkenalkan diri, mey merasa biasa saja dengan pemuda ini. Namun, berbeda dengan perasaan mey, ray merasa ada yang menarik dari sosok may. Sosok gadis yang cantik, pintar, ramah layaknya seorang yang tidak memliki kekurangan. Ray pun tak segan untuk mendekati may. Apalagisetelah dia tau mey belum mempunyai seorang kekasih. Ray sangat perhatian kepada may. Sampai akhirnya may pun merasa menyukai laki-laki itu.
Rayhan adalah sesosok pemuda yang tampan. Meskipun badannya tak sekekar agung herculas, tapi dia sangatlah menarik. Seorang anak basket, anak skater, dan juga anak band. Wow banget kan ya? Tapi rayhan juga bukan seseorang yang sempurna. Ia mempunyai kelainan lemah jantung yang dideritanya sejak lahir. Obat adalah hidupnya. Tanpa obat, ia akan sesak nafas. Pernah suatu ketika ia merasa tidak memerlukan obat lagi karna penyakitnya sudah jarang kambuh. Tapi, setelah sehari ia mencoba hidup tanpa obat, ia merasakan sesak, sakit dan nyeri pada jantungnya. Sejak itulah ia merasa hidupnya bergantung pada obat.
Setelah beberapa lama may dan ray masa pendekatan, akhirnya mereka pun jadian. Saat hari kasih sayang -Valentine- ray menyatakan cintanya ke may di taman kota.
Singkat cerita, setelah 5bulan berpacaran, mereka mulai tidak akur. Penyebabnya ya sikap mereka masing-masing. Hingga pada suatu hari mereka bertengkar hebat. Ray tanpa diduga bertemu dengan mantan kekasihnya yang ternyata rival nya may. Dan saat itulah terjadi pertengkaran hebat anatara mereka berdua.
Saat sampai dirumah penyakit may pun kambuh dan dilain pihak penyakit ray pun juga kambuh. May segera dilarikan kerumah sakit oleh kedua kakaknya, sedangkan ray dibawa kerumah sakit oleh orang tuanya. Entah takdir apa yang terjadi, mereka ternyata satu rumah sakit dan kamar mereka bersebelahan. Akhirnya mereka sama-sama mengetahui penyakit yang mereka alami.
Penyakit may pun bertambah parah. May tidak dapat lagi bertahan dan akhirnya may menghembuskan nafas terakhirnya. Saat ray mengetahui berita duka tersebut, penyakitnya pun kambuh dan tanpa diduga ray menyusul may. Menyusul kembali ke hadapan-Nya. 

Kisah ini, bukan kisah romeo Juliet
Kisah ini bukan kisah rama dan sita
Kisah ini bukan kisah putri tidur
Kisah ini pula bukan cerminan sang penulis
Hanya, kisah ini di tulis untuk sebuah pelajaran.
Pelajaran, dimana manusia tak ada yang sempurna
Sempurna baik lahir maupun batin
KESEMPURNAAN ITU RELATIF
Termasuk karangan ini
Masih perlu dan banyak perbaikan
Jadi, kasi kritik dan saran ya teman-teman J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar