ini lanjutan cerpennya ya :D jgn lupa tinggalin komentar dibawah postingan ini atau bisa juga di twitterku @RaniMahaswari
senin
at lapangan lumintang Denpasar
pada
pagi hari, tepatnya hari senin pukul 05.15 natasya berangkat ke lapangan
lumintang. Pada tau lapangan lumintang kan? Itu loh lapangan sebelahnya
smp10denpasar. Kalian pasti pada heran kan knp natasya ke lapangan lumintang
pagi-pagi buta? Kalau anak skensa pasti deh udah pada tau alasannya *lirik*.
Anak skensa itu olah raganya pagi buta jam 05.45 loh. Serem kan? Nah jurusan
RPL dapet giliran hari senin nih..
sesampainya
natasya dilapangan lumintang, ternyata lapangan lumintang masih sepi dan
gelap. Gak sengaja ada makhluk halus
yang menabraknya *emang makhluk halus tembus ya?* seekor manusia maksudnya *eh*
dan orang itu adalah… jengjengggg…. Gak lain gak bukan adalah nata.
Nata : eh sorry gak sengaja
Natasya : iya gpp kok *dengan suara gugup*
Nata : kamu natasya kan? Masih inget
sama aku?
Natasya : inget kok, kamu yang nyolong dompet
aku waktu di took buku kan? *nyengir* hehe, bercanda kok :D
Nata : kamu lucu ya :D ngomong-ngomong
knp kamu sendirian?
Natasya : iya nih kak, teman saya belum
datang semua
Nata : haha, kamu gak usah seformal
itu sama aku sya =))
Natasya : hehe iya kak
Tiba-tiba
ada bayangan lewat.. eitss, itu bayangan manusia koks. Nanda, si pemilik
bayangan. Ia adalah sahabat karib Nata. Nanda adalah manusia ter-elit dan
sahabat ter-perfect bagi Nata. Mereka bersahabat sudah dari orok *lah?* dari
kecil maksudnya.. rumah mereka berdekatan, makanya mereka sering main Barbie
bareng *eh*. Kabar burung sih Nanda ini lg jatuh cinta. Tapi gak ada yg tau
siapa cwek inceran nanda sekarang. Termasuk nata pun tak mengetahuinya.
Nanda : woiiiiii
Nata : woi sob, tumben amat jam
segini udah nangkring di lapangan
Nanda : iya nih lagi kesambet sepatu nih
tadi pagi -_-
Natasya : maaf kak, saya permisi mau nyari
temen *katanya pada nata dan nanda*
Nata : iya sya *sambil tersenyum
badai*
Nanda : lu kenal natasya nat? *katanya
setelah natasya pergi*
Nata : Cuma sekedar kenal kok..
Natasya
pergi buru-buru. Didalam hati ada rasa takut dan malu yang ia rasakan. Wajahnya
yang awalnya ceria pun menjadi pucat pasi bagaikan nasi yang basi *apasih*
Setelah
pelajaran olahraga selesai, semua siswa kembali kesekolah. Diperjalanan
sekolah, tepatnya diperempatan lampu merah, natasya tak menyangka disebelah
motornya ada mata mengintai. Tak lain tak bukan pemilik mata itu adalah nata
yang merasa ada sesuatu berbeda saat ia menatap gadis yang sedari tadi ia
perhatikan itu. Natasya yang merasa diperhatikan merasa canggung, tanpa ia
sadari pipinya merona. Hmmm…
Waktu
berganti.. hari demi hari tlah berlalu.. hubungan nata dan natasya semakin dekat,
meskipun gak ada yang tau. Termasuk nanda.
Nata : hari ini kita mau kmn?
*tanyanya sepulang sekolah*
Natasya : hari ini aku pengen seneng2 nih
Nata : hmm oke, aku punya tempat
tujuan. Ayok ikut aku
Natasya : kmn nat? jangan culik aku yaaaa
*katanya sambil tersenyum manja*
Nata : tenang putri, saya akan
menculik putri ketempat yang istimewa
*katanya bercanda gurau*
Sesampainya
ditempat tujuan..
Natasya : KFC?
Nata : iya, disana ada timezone, ntr
kita main dulu deh..
Setelah
lunch, mereka akhirnya sepakat untuk menghabiskan waktu untuk bermain di
timezone. Mereka saat mereka asik bermain basket, ada sepasang mata mengintai
mereka secara tak sengaja..
Pertemuan
dua keluarga yang sangat dekat itu berlangsung menegangkan. Kabarnya, mereka
akan menjodohkan anak mereka *zaman siti nurbaya banget*.
Sore
hari, di sanur..
Natasya : nat, ini udah sore, pulang yuks
Nata : tunggu sebentar, biasanya 5
menit lagi aka ada keajaiban dunia *alah berlebihan banget*
Natasya : haha, maksudmu pasti senja kan?
Nata : iya, aku suka senja, dan aku
sangat suka saat venus alias si bintang fajar nongol ditimur..
Natasya : aku juga suka
Tak
lama kemudian kajaiban tersebut menampakkan dirinya.. indahnyaaa…. *sambil
ngiler*
Dibalik
senja, disebelah timur tepatnya venus mengintip, sepasang insan yang saling
menyimpan rasa..
Kala mentari
bersembunyi,
kala gelap mengahampiri,
saat itu kau tampakkan
indahmu
tampakkan eloknya
cahayamu
ciptakan keindahan tiada
tanding
kejora, itulah julukan
keagunganmu
dibalik indahmu, kau simpan
berjuta keajaiban dirimu
panas membara, CO2pun
tak kau miliki
bisakah aku hidup
dalammu?
Bisakah aku bercerita
tentang mimpi-mimpi ini,
harapan ini, keluhan
ini, sakit ini? Bisakah? senja~rani mahaswari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar